Penguatan Pengelolaan Perikanan Indonesia: Program Hibah USAID Ber-IKAN di Kepulauan Riau

Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau melakukan sosialisasi Program Hibah USAID Bersama Kelola Perikanan (BER-IKAN) pada Senin, 22 Januari 2024 dengan tujuan mempublikasikan peluang pendanaan kepada masyarakat dan kelompok nelayan skala kecil, serta organisasi berbasis komunitas. Menurut Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Said Sudrajad, S.Sos, M.Si, program ini merupakan bagian dari kerjasama antara Amerika dan Indonesia untuk mendukung pelestarian keanekaragaman hayati laut Indonesia. Program hibah USAID Ber-IKAN ini diharapkan dapat memajukan pengelolaan perikanan berkelanjutan dengan fokus pada Memperkuat Kelompok Masyarakat Pengawas, Memfasilitasi pendaftaran kapal dan implementasi logbook, Memberdayakan komunitas nelayan skala kecil, dan Meningkatkan kesadaran terhadap perlindungan tangkapan sampingan dan pelaporan spesies laut.

Program Hibah dengan tujuan mendorong upaya berbasis kemitraan ini, dilaksanakan di delapan provinsi di dalam Wilayah Pengelolaan Perikanan 711 (Kepulauan Riau dan Kalimantan Barat) dan 715 (Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, dan Papua Barat) yang menjadi area kerja USAID Ber-IKAN berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Kelautan Perikanan dan Dinas Kelautan dan Perikananmasing-masing provinsi.

Melalui alokasi pendanaan yang ditujukan untuk lembaga, asososiasi pemuda, dan Wanita ini, Program Hibah USAID Ber-IKAN bertujuan meningkatkan pengelolaan perikanan yang berkelanjutan sesuai dengan tujuan utamanya. Fokus utama peluang pendanaan adalah mendorong kerjasama di tingkat provinsi, menyajikan solusi efektif untuk tantangan yang dihadapi masyarakat pesisir, dan memberikan kontribusi langsung pada usaha Indonesia dalam mengelola perikanan secara berkelanjutan sambil mengurangi dampak perubahan iklim.

Program ini terbuka bagi berbagai pihak, termasuk Organisasi Non-Pemerintah, Organisasi Berbasis Masyarakat, Lembaga Penelitian/Universitas, Asosiasi, Sektor Swasta, dan entitas lainnya yang dianggap memenuhi syarat. Penerima hibah yang terpilih akan mendapatkan dukungan keuangan, bimbingan teknis, akses ke jaringan ahli, dan kesempatan untuk mempromosikan hasil dan dampak proyek mereka. Proposal dapat diajukan hingga 22 Maret 2024. Paket proposal hibah dapat diunduh di bit.ly/usaidber-ikanhibah.

Para penerima hibah yang berhasil akan mendapatkan dukungan keuangan untuk implementasi proyek, bantuan teknis dan pendampingan, akses ke jaringan ahli dan mitra, serta peluang untuk mempromosikan hasil dan dampak proyek kepada khalayak yang lebih luas. Informasi lebih lanjut terkait Program Hibah USAID Ber-IKAN dapat diperoleh dengan menghubungi melalui email di grants@ber-ikan.com.

Share this Post

Facebook Twitter Google Plus

Comments

Informasi Terpopuler
Informasi Terbaru
Statistik
Online Visitors : 0
Yesterday Visits : 0
Today Visits : 0
Total Visits : 0
Hits Counter : 0
Polling
1. Bagaimana Pelayanan Pengurusan Penerbitan Rekomendasi SIUP, SIPI, SIKPI, SIPI ANDON, STKA dan Rekomendasi BBM pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Riau
A. Buruk
B. Kurang
C. Cukup
D. Baik
E. Sangat Baik